Gapki Berharap Petani Kelapa Sawit Tingkatkan Kualitas TBS

KOTA BARU-Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Kalimantan Selatan mengharapkan petani kelapa sawit terus meningkatkan kualitas produksi buah seiring dengan meningkatnya harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit.

Sekretaris Eksekutif Gapki Kalimantan Selatan (Kalsel) H. Hairuddin di Banjarbaru, Selasa mengatakan, setelah sempat terpuruk harga TBS beberapa waktu lalu, harga buah sawit berangsur membaik.

“Dengan membaiknya harga TBS, petani harus semakin bersemangat untuk meningkatkan perawatan tanaman agar produksi TBS nya juga semakin meningkat,” katanya, (27/12) seperti ditulis Antara.

Menurut mantan Kepala Dinas Pertanian Kotabaru itu, tiga bulan terakhir harga TBS di Kalimantan Selatan rata-rata naik.

Kenaikannya cukup bervariasi. Untuk harga TBS umur tanam 3 tahun naik kisaran Rp129,45/kg atau sekitar 7,67 persen. Sedangkan untuk TBS yang dihasilkan dari usia tanam 22 tahun naik sebesar Rp183,42 atau sekitar 7,83 persen.

Baca Juga:  Kaum Muda Sepatutnya Manfaatkan Potensi Perkebunan Secara Optimal

Seorang petani sawit di Kelumpang Selatan Kotabaru Abu Bakar mengakui untuk harga TBS hasil tanaman kebun plasma yang dikelola koperasi cenderung stabil, namun tidak untuk TBS hasil tanaman swadaya petani yang cenderung fluktuatif.

“Awal Desember tengkulak masih membeli TBS kami kisaran Rp2.100/kg untuk semua umur. Tetapi akhir Desember tengkulak hanya membeli buah kami sebesar Rp2.070/kg,” kata dia.

Ia berharap semua pembeli atau pedagang pengumpul menetapkan harga TBS sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah setiap bulan.

Menurutnya, harga TBS yang ditetapkan pemerintah belum sepenuhnya berlaku bagi TBS hasil tanaman sawit swadaya petani. Apabila penetapan harga tersebut berlaku penuh maka tidak ada petani sawit yang tidak sejahtera.

Bagikan:

Informasi Terkait
Populer
959d5656-7759-47db-99c6-04a070b81eb0
Didukung IAS Analysis, BSI dan Bionusa, Aspekpir Gelar Forum Bisnis Kemitraan Sawit 2025
DSC02568 - Copy
Aspekpir Indonesia Gelar Rakernas 2025. Bahas Kemitraan Strategis Inti Plasma, PSR, Sarpras dan Beasiswa.
MUSDA RIAU
Dewan Pengurus Daerah Tingkat I Aspekpir Indonesia Provinsi Riau
73852451p
Peraturan Menteri Pertanian No.26 tahun 2007 tentang Padoman Perizinan Usaha Perkebunan
Terbaru
AHD09173
Bisnis Forum Kemitraan Sawit 2025 di Pekanbaru, Riau. Hasilkan Tiga MoU Strategis Dalam Bisnis Sawit Berkelanjutan
BIOCHAR2
Setelah di Kampar dan Rohul, Kolaborasi Aspekpir - BPDP Ajak Petani PIR Pelalawan Kembangkan Biochar
annasa_-_kebun_sawit_3_1724830674 (1)
Harga CPO Tembus 4.200 Ringgit, Saham Sawit TAPG hingga AALI Memanas
959d5656-7759-47db-99c6-04a070b81eb0
Didukung IAS Analysis, BSI dan Bionusa, Aspekpir Gelar Forum Bisnis Kemitraan Sawit 2025